Tahu Campur Lamongan

Resep Masakan Tahu Campur Lamongan

Bahan Masakan :

- 1500 ml air untuk merebus daging
- 300 gr tetelan daging sapi yang berlemak, potong2 menurut selera
- 2 sdm minyak goreng untuk menumis

Bahan Bumbu Halus Masakan:
- 5 buah bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 1/2 sdt merica
- 1/2 ruas kunyit
- 1 sdt ketumbar sangrai
- 2 bauh jahe
- 3 batang serai
- garam secukupnya
- gula secukupnya
- 100 gr mi basah, seduh dengan air panas, tiriskan
- 50 gr taoge
- 2 potong tahu, belah dua, goreng matang
- 1 ikat daun selada

Bahan Perkedel Singkong:

- 500 gr singkong, parut, peras dan buang airnya
- minyak goreng, untuk menggoreng perkedel

Bahan Bumbu Halus Perkedel Singkong :
- 1 sdt ketumbar sangrai
- 3 siung bawang putih
- 8 lembar daun jeruk
- 1/2 ruas kunyit/ 1 sdt kunyit bubuk
- gula pasir secukupnya
- garam secukupnya

Bahan Sambal Petis :
- 10 buah cabi rawit rebus, haluskan
- 3 sdm petis udang
- 1 buah bawang putih, goreng
- 3 sdm air matang

Cara Membuat Tahu Campur:
1. Didihkan 1500 ml air, masukkan daging dan rebus sampai daging cukup lunak dan sampai benar-benar masak.
2. Panaskan 2 sdm minyak goreng, tumis bumbu halus, jahe dan serai sampai harum, angkat, masukkan ke dalam air rebusan daging. Kecilkan apinya dan didihkan terus selama kurang lebih 15 menit sampai bumbu meresap.

Cara Membuat Perkedel Singkong:
1. Campur singkong parut dengan bumbu halus, aduk rata. bagi menjadi beberapa bagian, bentuk bulat lonjong.
2. Kemudian kukus sampai matang selama kurang 30 menit. angkat.
3. Setelah dingin goreng sebentar sampai kuning kecoklatan, angkat dan tiriskan.

Cara Membuat Sambal:
Haluskan bawang putih goreng bersama cabai rawit, lalu campur dengan petis udang dan air matang.

Cara Penyajian:
Siapkan piring ambil 1 sdm sambal petis, daun selada, potongan tahu, mi, taoge, irisan perkedel singkong dan kerupuk. Siram dengan kuah tahu campur panas.

Panduan: 

- Untuk sambal petisnya yang tidak suka pedes bisa dipisahkan sendiri2 antara petis dan sambalnya.

Selamat mencoba dan selamat menikmati.

Source: http://resepmasakanindonesia.info/