Friday, November 11, 2011

THAILAND PUNCAKI SEMENTARA SEA GAMES DI BAWAH INDONESIA | Oka Octarorianus Penyumbang Emas pertama Indonesia 2 Emas XXVI

Thailand Puncaki Klasmen Sementara Medali Sea Gmes XXVI Dibawah Indonesia
THAILAND PUNCAKI SEMENTARA SEA GAMES DI BAWAH INDONESIA | Oka Octarorianus Penyumbang Emas pertama Indonesia 2 Emas Sea Games XXVI. Atlet dayung, Eka Octarorianus, tampil superior pada hari pertama SEA Games, Jumat 11 November 2011. Ia meraih 2 medali emas untuk bangsa Indonesia setelah tampil tercepat di nomor 1.000m C1 Man dan 1.000m C1 Man, Jumat, 11 November 2011. Yang terakhir berpasangan dengan Anwar Tarra.UPDATE HARGA ALL NEW XENIA DAIHATSU TERBARU 2011-2012 | Investor All New Xenia Menebus Angka Rp 900 Miliar.dan PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (NASDEM) RESMI LOLOS VERIFIKASI | Partai Politik 2011 Yang Resmi Lolos Verifikasi Diumumkan Hari ini.

Sesuai janji Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng, tiap atlet Indonesia yang meraih medali emas akan dihadiahi bonus Rp 200 juta. Ini artinya, uang Rp400 juta dipastikan akan berada di kantong Eka.

"Rasanya senang. Bersyukur kepada Allah. Terima kasih juga kepada masyarakat Indonesia yang telah mendoakan saya dapat emas di SEA Games kali ini," kata Eka beberapa saat seusai mengikuti perlombaan di Situ Cipule, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. "(Soal bonus Rp 400 juta) Belum tahu mau beli apa. Enggak saya duga dapat dua emas. Belum kepikiranlah, mau beli apa," katanya dengan lugu.

Dalam laga tadi, Eka sebenarnya sempat kesulitan. Pada lomba pertama Kano di nomor 1000 C1 Man Final, Eka sempat tertinggal dari pesaingnya asal Myanmar, Whin Htike. Meski demikian, ia kemudian bangkit dan sukses finis pertama. "Pesaing dari Myanmar hari ini cukup berat. Soal tertinggal, itu mengatur strategi aja. Kita menyimpan tenaga. Kita juga baca kekuatan lawan dulu dan mengatur supaya bisa sampai ke garis finis duluan," beber Eka.

Anak Petani
Eka Octarorianus baru berusia 22 tahun. Di usia yang masih sangat muda ia telah sukses mengharumkan nama Indonesia dan menjadi pahlawan.

"Saya dedikasikan kemenangan ini buat kedua orang tua saya. Mereka selalu mendukung karir saya," katanya, lagi. Eka bukanlah berasal dari keluarga berada. Kedua orang tuanya adalah petani. Namun, secercah titik terang datang ketika ia dilirik pemandu bakat.

"Aku asli Riau. Dari kecil sudah bisa dayung. Ada waktu itu yang kebetulan minta saya ikut seleksi. Setelah 3 bulan latihan langsung ikut pelatnas di Medan," kata Eka yang bercerita tentang awal karienya pada 2006 lalu.
Cinta Eka terhadap olahraga dayung begitu besar. Berkat dayung, ia bisa menjadi tumpuan hidup keluarganya.

"Dayung sudah jadi pilihan hidup saya. Berkat dayung saya diangkat jadi PNS pada 2009. Sekarang saya PNS di provinsi Riau," sambung pria kelahiran Riau, 25 Oktober 1989 itu.

Eka berharap, para atlet Indonesia lain dapat termotivasi dengan keberhasilannya meraih emas. Ia yakin Indonesia bisa keluar sebagai juara umum."Buat teman-teman atlet lain yang mau tanding, mudah-mudahan bisa dapat emas. Kita tuan rumah dan target kita adalah juara umum SEA Games," tuntasnya.

Kano dan Kayak menjadi cabang olahraga yang langsung memperebutkan emas pada hari pertama SEA Games, Jumat 11 November 2011. Indonesia berhasil merebut 2 emas pada cabang Kano, sementara Thailand merebut 3 emas di Kayak.

Thailand meraih kemenangan pada lomba Kayak nomor 1000m K1 Man Final, 1000m K2 Man Final, dan 1000m K4 Man Final. Adapun Indonesia meraih emas pada Kano 1000m C1 Man Final dan 1000m C2 Man Final.

Pedayung Indonesia, Eka Octarorianus, tampil gemilang hari ini dengan menyumbangkan dua emas untuk tim Merah-Putih.Pada lomba Kayak nomor 1000m K2 Man Final dan 1000m K4 Man Final, Indonesia sebenarnya berpeluang juara. Namun, para pedayung Indonesia dibalap Thailand, sehingga mereka harus puas di posisi dua.

"Dari awal kita sudah tahu bahwa kayak Thailand itu memang sangat kuat. Tapi, margin-nya kan tidak jauh. Dua-duanya kita dapat perak," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI), Achmad Sutijipto, di venue dayung Situ Cipule, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

"Kalau Kano memang kita sudah prediksi karena Kano itu memang nomor kita. Saya tidak mau bela diri, tapi memang kita mengharapkan kayak 4 (1000m K4 Man Final) kita dapat emas. Ya tapi kita dapat medali perak kita terima dengan senang hati," lanjut Ahmad.

Secara keseluruhan PODSI menargetkan raihan 14 emas dari 36 medali yang diperebutkan. Ahmad optimistis, Eka dan kawan-kawan dapat merealisasikan target tersebut.

"Semua pihak dan atlet yang lain harus pasang target tinggi. Kalau targetnya rendah, buat apa. Target 14 emas itu rasional. Secara keseluruhan, hari ini sudah bagus. Ini kan baru start. Start sudah dua emas, ya lumayan," tuntasnya.

Untuk sementara, peringkat Indonesia di klasemen medali ada di posisi kedua dengan 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Thailand ada di peringkat pertama dengan 3 emas dan 1 perunggu. Di peringkat ketiga diisi Myanmar dengan 2 perak.vianews.com

THAILAND PUNCAKI SEMENTARA SEA GAMES DI BAWAH INDONESIA | Oka Octarorianus Penyumbang Emas pertama Indonesia 2 Emas Sea Games XXVI, Eka-Anwar Sumbang 2 Emas Indonesia, SBY Resmikan Sport Center Jakabaring Jelang Sea Games XXVI 2011

No comments:

Post a Comment