“Sekolah saja tidak cukup” ungkapan yang pernah saya dengarkan dari suatu talk show bisnis di salah satu radio swasta di Malang, hmm benar juga sih. Ungkapan itu sudah lama sekali saya dengar, tapi saya baru menyadarinya kemarin (20 Juni 2007) ketika di tempat kerja saya diadakan rekrutmen tenaga kerja bekerja sama dengan Alfamart, Gilaa… banyak banget yang ikut tes sampai ga muat ruangannya.
Nah dari situlah saya mulai berpikir, bahwasannya tidak cukup mudah sampai hari ini untuk mencari pekerjaan (kalo kerja nyabutin rumput sih banyak he..he..he..), harus ngantri n rela berdiri berjam-jam hanya untuk menunggu keputusan yang belum pasti.
Kenapa sih kita mau berdiri berjam-jam menunggu dan itupun belum tentu satu kali kita lakukan?jawabannya saya yakin ada pada diri kita masing-masing, dan yang pasti setiap orang akan memberikan jawaban yang berbeda.
Saya jadi ingat beberapa kata yang disampaikan oleh nara sumber saat saya sedang mendengarkan acara talk show bisnis di salah satu radio swasta di Malang bahwasannya sudah saatnya kita harus MELEK FINANCIAL tidak selalu mengharap dari orang lain, padahal kebutuhan kita semakin hari semakin meningkat. Dan apa yang kita dapatkan belum tentu cukup untuk memenuhi kebutuhan ini.
Hmm … bener juga ya..
Nah terus pertanyaannya sekarang bagaimana caranya kita bisa melek financial?
Wuih… saya saja bingung gimana ya…, tapi pada intinya sudah saatnya sekarang kita mencari penghasilan yang sesuai dengan keinginan kita. Nah itu berarti tidak harus bekerja di suatu perusahaan atau yang dapat membatasi penghasilan kita, tapi bagaimana kita bisa membaca peluang bisnis yang ada disekitar kita dan kita ambil peluang itu sebelum orang lain mengambilnya. Tidak mudah sih karena kita sering di hantui rasa “TAKUT”, takut jika yang kita lakukan salah, apalagi menyangkut modal, kebanyakan takut begini, begitu.. pokonya negative thinking lah..
Sekarang tinggal keberanian kita saja, apakah kita berani untuk mengambil peluang tersebut dan kita berusaha untuk bertahan atau kita hanya menunggu kepastian yang belum pasti.
Saatnya untuk berubah…………….
No comments:
Post a Comment