Kabar MotoGP 2010 (10)

Jelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano

MotoGP 2010 tinggal menyisakan tujuh balapan lagi. Jorge Lorenzo masih berada di puncak klasemen dengan nyaman. Pembalap Fiat yamaha itu unggul 68 poin atas rival terdekatnya, Dani Pedrosa. Akhir pekan ini seri ke-12 MotoGP 2010 akan diselenggarakan di Sirkuit Misano, San Marino. Jorge Lorenzo meraih hasil terburuk musim ini di Indianapolis pekan lalu dengan finis ketiga. Dia tidak punya banyak waktu untuk menganalisis hasil itu

Kondisi tersebut membuat Lorenzo tak perlu merasa terbebani untuk menjalani sisa balapan. Meski baru saja menuai hasil terburuk musim ini dengan finis ketiga di Indianapolis pekan lalu, dia tidak perlu panik. Sebab, jalannya menjadi juara dunia terbuka lebar asalkan dia terus menuai poin dengan naik podium, termasuk akhir pekan ini di Sirkuit Misano.

Dengan asumsi selalu finis ketiga, Lorenzo akan mendapatkan tambahan 112 poin hingga akhir musim. Sedangkan Pedrosa bakal mendapatkan 175 poin jika selalu menang. Jika kondisi itu terjadi, Lorenzo akan menjadi juara dunia dengan keunggulan lima poin (363-358).

Merujuk catatan statistik, naik podium di Sirkuit Misano seharusnya bisa dicapai Lorenzo. Dalam dua kali kunjungannya ke sana di kelas utama, Lorenzo selalu finis kedua. Bahkan, saat tampil di kelas 250 cc, dia menjadi pemenang.

Menjalani dua balapan dalam dua pekan beruntun tentu saja menghadirkan tantangan fisik bagi Lorenzo maupun pembalap lain. Apalagi, lomba MotoGP Indianapolis lalu berlangsung dalam cuaca yang sangat panas. Itu pula yang membuat Lorenzo tidak bisa tampil maksimal. Karena terlalu berhati-hati menghadapi lintasan yang licin, dia akhirnya hanya finis ketiga.

Secara terpisah, Pedrosa tidak mau terbebani nyamannya posisi Lorenzo tersebut. Saat ini pembalap asal Spanyol itu tidak mau terlalu memikirkan peluang menjadi juara dunia. Dia ingin fokus dari satu lomba ke lomba berikutnya.

Motivasi ekstra diusung Valentino Rossi menjelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano akhir pekan ini. Letak Misano yang dekat dengan kota kelahirannya, Urbino, Italia, membuat dukungan fans akan tercurah kepadanya.

Hal itu semakin bermakna karena Rossi mengalami nahas saat kali pertama tampil di depan pendukungnya sendiri. Pada MotoGP Italia awal Juni lalu di Sirkuit Mugello, dia terjatuh saat berlatih hingga kaki kanannya patah. Cedera itu membuatnya absen pada beberapa seri, sehingga peluangnya menjadi juara dunia tertutup.

Dibanding seri-seri setelah dia pulih dari cedera, kondisi Rossi semakin fit. Sebelumnya, karena fisiknya belum terlalu kuat, dia menggunakan seting motor rekan setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo.

Baru pekan lalu di MotoGP Indianapolis dia bisa "membangun" motor sendiri. Akhir pekan ini, setelah kondisi fisiknya semakin kuat, tentu dia bisa menemukan setingan yang lebih baik untuk motornya. Kombinasi setingan sendiri dan tampil di kandang sendiri itulah yang bisa membuat Rossi tampil hebat akhir pekan ini.

Rossi adalah juara dalam dua kali pergelaran balapan di Misano dua tahun terakhir. Dia mengakui, kekuatan fisik yang dibutuhkan di Misano jauh lebih besar daripada di Indianapolis.